Update Terakhir: 23 Juni 2024 oleh Adha Susanto
Estimasi waktu baca: 5 menit
Jika Anda adalah seorang anggota Pramuka, TNI, atau Polri, penting bagimu untuk mengenal beda sepatu PDL dan PDH sebelum bertugas.
Dengan mengenal perbedaan dua sepatu ini, Anda akan lebih nyaman bergerak dan percaya diri saat betugas.
Paparan singkat di bawah ini akan mengulas perbedaannya. Yuk, simak hingga akhir!
Daftar Isi
Sepatu PDH itu apa?
Sebelum mengenal perbedaan dari kedua sepatu ini, kita akan mengulas satu persatu sepatu yang akan kita gunakan pada saat tugas.
Dalam tugas sehari-hari yang berada di kantor, sepatu PDH adalah setelan utama pada pakaian dinas harian (PDH).
Sepatu yang identik dengan warna hitam mengkilat menjadi pasangan yang tak terpisahkan.
Pasalnya, setelan PDH yang formal dan rapi memang harus berpadu dengan sepatu berdesain simpel dan warna khas hitam klasik.
Baca Juga: 6 Tips Memilih Tenda Camping Terbaik!
Apa itu sepatu PDL?
Jika sepatu PDH khusus dengan setelah pakaian dinas harian yang formal dan rapi. Maka beda halnya dengan sepatu PDL yang secara desain dan pasangan setelannya.
Sepatu PDL ialah sepatu yang memang terfungsikan di kegiatan lapangan atau sejenisnya.
Dengan setelan pakaian dan sepatu yang fleksibel di lapangan, pergerakan Anda akan lebih nyaman.
Misalnya, sepatu untuk kegiatan survei lapangan atau jalur kegiatan sepeda gunung. Maka sepatu PDL dan setelah pakaian lapangan akan lebih aman dan nyaman.
Beda sepatu PDL dan PDH
Kegiatan di kantor, lapangan bola, futsal, dan kegiatan lainnya umumnya menggunakan sepatu yang sudah terdesain khusus.
Selain sebagai salah satu pengaman kaki yang simpel dan nyaman saat digunakan, kini sepatu juga merupakan bagian dari gaya hidup
Tidak terkecuali pada sepatu PDH dan PDL. Pasalnya, dua jenis sepatu ini terus ada dengan bentuk atau gaya yang baru.
Kini, beraktivitas dengan menggunakan sepatu yang tepat untuk peruntukannya, selain lebih bebas, juga menambah kepercayaan diri.
Nah, agar kepercayaan diri itu terbentuk, maka kenali jenis sepatu sebelum menggunakannya.
Seperti halnya mengenali beda antara sepatu PDL dan PDH.
Dengan mengenali perbedaannya, aktivitas Anda akan lebih leluasa.
Tempat penggunaan
Perbedaan pertama yang dapat kita lihat dari kedua jenis sepatu ini ada pada warnanya.
Pada sepatu PDH yang identik dengan warna hitam yang elegan dan terlihat formal, maka sepatu ini sangat tepat bagi Anda yang bertugas di kantor.
Terlebih, setelan pakaian dinas harian yang formal dan rapi bisa membuat Anda lebih percaya diri.
Berbeda dengan sepatu PDL, sepatu yang berukuran besar dan gagah ini sangat tepat bagi Anda yang akan menjalankan tugas di lapangan.
Pada daerah tugas dengan medan tanah kering, berair, atau berlumpur akan jauh lebih mudah bergerak dengan sepatu PDL.
Mengapa lebih mudah? Uraian selanjutnya akan menjawabnya.
Warna sepatu
Sepatu PDL dan PDH yang beda secara penempatannya ini juga terlihat pada warnanya.
Hitam klasik identik sebagai sepatu PDH, sedangkan sepatu PDL lebih menyesuaikan.
Warna krem, hitam, dan hijau ialah warna-warna pada sepatu PDL yang banyak terjumpai hingga kini.
Tinggi sepatu
Karena beroperasi pada medan yang berbeda, kedua sepatu ini pun berbeda berdasar tingginya.
Penggunaan sepatu yang umum dalam lingkup ruangan, maka sepatu PDH tidak lebih tinggi dari PDL.
Kesan sepatu yang formal dan rapi adalah ciri khas dari sepatu PDH. Oleh karena itu, tinggi sepatu PDH umumnya hanya sebatas mata kaki.
Nah, hal sebaliknya ada pada sepatu PDL. Sepatu yang fungsi utamanya melindungi kaki dari berbagai benda tajam dan keras ini pun terdesain khusus.
Untuk itu, sepatu PDL melindungi kaki hingga lebih dari atas mata kaki.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Tas untuk Camping Pramuka dan Tips Memilihnya
Telapak sepatu
Tidak hanya beda secara tinggi dan warna, sepatu PDL dan PDH juga beda dari telapak kakinya.
Pasalnya, medan yang menjadi kesehari-harian sepatu juga berbeda.
Berada di dalam ruangan atau halaman yang rata dan halus, desain telapak sepatu PDH terlihat lebih halus dan lengket di lantai.
Sedangkan sepatu PDL yang memang terfungsikan pada medan yang tak menentu, maka harus terdesain dengan khusus.
Dengan desain yang berbeda dari sepatu PDH, penggunanya akan lebih leluasa saat memakainya.
Sehingga saat sepatu berpijak pada tanah berlumpur, maka sepatu PDL tidak membuatnya tergelincir.
Telapak sepatu PDL yang bergerigi menjadi andalannya.
Sebab, gerigi pada telapak sepatu terfungsikan untuk bisa menggigit pada saat berpijak di tanah.
Dengan geriginya itu, posisi kaki akan tetap kokoh pada pijakannya.
Nah, itulah beda dari sepatu PDL dan PDH yang fungsi utamanya membuat kaki kita tidak ragu saat beraktivitas.
Masih banyak lagi seputar tips kegiatan outdoor yang membutuhkan perlengkapan atau bentuk kegiatan yang menarik.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk mencari informasi menarik di blog Pramuka-Ku.
Baca Juga: 2 Cara Mencuci Sleeping Bag Kemah yang Benar
