Update Terakhir: 7 Mei 2024 oleh Adha Susanto
Estimasi waktu baca: 4 menit
Karena dalam praktiknya seorang survival baik anggota Pramuka dan pecinta alam tidak pernah lepas dari sikap dan prinsip kata STOP. Yang jadi pertanyaannya, apa itu arti kata STOP dan huruf yang merangkainya dalam kegiatan survive (survival)? Berikut ulasan singkat dan lengkap materi tentang survival untuk anggota pramuka.
Secara definisi survival adalah kemampuan seseorang (survivor) untuk bertahan hidup dan keluar dari keadaan sulit atau kritis.
Tujuan utama Survivor yakni dapat keluar dari keadaan sulitnya dengan waktu sesingkat mungkin. Karena seseorang dapat bertahan hidup dari keadaan kritisnya di alam hanya tiga hari atau 72 jam.
Pengalaman, pengetahuan, perlengkapan, dan sikap menjadi hal penting bagi survivor untuk mencapai tujuannya, yakni selamat dari keadaan kritis.
Pun demikian bagi anggota Pramuka dan pecinta alam yang sedang mendalami kegiatan survival.
Baca Juga: Materi P3K Pramuka Penggalang dan Penegak
Daftar Isi
Prinsip Survival
Sesuai dengan arti kata survive (bertahan), setiap individu mempunyai batas kemampuannya. Maka untuk bisa bertahan sangat diperlukan upaya, pengetahuan, pengalaman, dan ketabahan yang lebih.
Berikut prinsip survival yang umum kita jumpai pada kegiatan Pramuka dan para pecinta alam.
S | Size Up the Situation | Pandai dalam menilai situasi |
U | Undue Haste Make taste | Tidak tergesa-gesa biar lambat asal selamat |
R | Remember Where You Are | Ingat di mana posisi berada |
V | Vanquish fear and panic | Kontrol diri dari rasa takut dan panik yang dapat menyebabkan tumpulnya nalar dan pikiran yang jernih |
I | Improvise | Perbaiki dari kesulitan |
V | Value living | Hargailah kehidupan, jangan siasakan hidup dengan keputusan bodoh |
A | Act like the native | Sesuaikan diri dengan penduduk setempat, sesuaikan dengan lingkungan sekitarmu |
L | Learn basic skill | Pelajari dasar-dasar pengetahuan dan latihlah kemampuan di alam bebas |
Jika tersesat hal yang perlu kita tekankan adalah istilah dari kata STOP. Dan apa yang dimaksud dengan arti setiap huruf yang terangkai menjadi kata STOP survive (survival)?
Di bawah kami uraiankan arti kata pada setiap hurufnya.
Stop and seating | Berhenti dan duduklah |
Thinking | Berpikirlah |
Observe | Amati keadaan sekitar |
Planning | Buat rencana mengenai tindakan yang harus terlaksana |
Perlengkapan dan Kebutuhan Survival Pramuka
Menyiapkan perlengkapan dan juga menggunakannya dengat tepat saat survival di alam bebas ialah bagian yang tidak dapat kita remehkan.
Sikap Mental
Mental adalah bagian dari kelengkapan psikologis diri yang jumlahnya mendominasi. Sehingga mengelola diri sebaik mungkin untuk mencapai tujuan adalah kunci utamanya. Dan hal-hal yang terdapat dalam sikap mental terdiri dari:
- semangat untuk tetap hidup,
- percaya diri,
- akal sehat,
- disiplin dan mempunyai rencana matang,
- kemampuan belajar dari pengalaman.
Pengetahuan
Memiliki wawasan yang dapat mendukung kecepatan adaptasi saat survival sangatlah penting bagi seorang Pramuka. Agar dapat memanfaatkan alam sebagai petunjuk dan memenuhi kebutuhan seperti:
- membuat bivak,
- memperoleh air,
- mendapatkan makanan,
- membuat api,
- pengetahuan orientasi medan,
- mengatasi gangguan binatang,
- mencari pertolongan.
Pengalaman dan Latihan
Melatih diri dengan terencana merupakan bagian dari untuk membentuk kepercayaan diri dan juga ketabahan.
Dan berikut beberapa latihan survival terencana yang dapat teraplikasikan oleh anggota Pramuka dan pecinta alam:
- mengidentifikasi tanaman, jejak hewan,
- membuat api,
- ketahanan tubuh,
- orientasi medan dll.
Alat
Karena ketersediaan alat merupakan bagian yang tidak bisa kita anggap sepele. Mempersiapkan dan memanfaatkan alat-alat yang meliputi senjata tajam dan tali dapat membantu kita untuk bertahan hidup.
Kemauan Belajar
Hasrat dan dorongan untuk terus mencari tahu ilmu dan teknik survival menjadi hal yang harus ada dalam diri anggota Pramuka. Dan berikut beberapa hal umum yang harus kita pelajari sebelum survival:
- Mengkoordinasi anggota;
- Melakukan pertolongan pertama;
- Melihat kemampuan anggota;
- Mengadakan orientasi medan;
- Membuat rencana dan pembagian tugas;
- Berusaha menyambung komunikasi dengan dunia luar;
- Membuat jejak dan perhatian;
- Memperoleh pertolongan.
Baca Juga:
Bahaya-Bahaya dalam Survival
Di materi survival pramuka tentu saja saat berkegiatan di alam bebas tidak terlepas dari adanya bahaya objektif dan juga subyektif. Munculnya bahaya dalam survival terjadi karena beberapa aspek yang meliputi.
Psikologis: Bahaya yang muncul dari dalam diri karena adanya rasa takut, cemas, kesepian, bingung dan lain-lain.
Fisiologis: Bahaya yang muncul dari keadaan fisik tubuh seperti kelelahan, lapar, dan haus.
Lingkungan: Bahaya yang muncul dari keadaan alam seperti cuaca yang panas, dingin, hujan, dan angin.
Mengenal penyebab dan berpengetahuan luas untuk mengatasi potensi bahaya dalam survival menjadi hal penting. Oleh karena itu, seorang anggota Pramuka harus senantiasa berlatih dan meningkatkan pengetahuannya tentang survival.
Semoga pembahasan tentang Materi Survival Pramuka dapat bermanfaat untuk kakak-kakak semua. Terima kasih
Baca Juga: Cara Menaksir Lebar Sungai: Metode Paling Mudah dan Efisien