Cara Menggunakan Kompas Bidik untuk Navigasi Darat

Cara Menggunakan Kompas Bidik

Update Terakhir: 7 April 2024 oleh Abdul Jalil

Pada artikel ini akan membahas bagaimana cara menggunakan kompas bidik untuk pemula khususnya anggota Pramuka. Kompas bidik memiliki fungsi utama untuk membidik sudut pada sebuah objek (alam) atau bentangan alam sebenarnya. Kemudian, memproyeksikan sudut tersebut pada sebuah peta

Tidak banyak anggota Pramuka atau orang umum yang mahir menggunakan kompas bidik. Karena untuk menggunakan kompas bidik perlu beberapa langkah yang benar, agar mendapatkan hasil bidikan yang akurat.

Sebelum menggunakan kompas bidik, pastikan kalian mengenal terlebih dulu bagian-bagian kompas. Maksud dan tujuan pengenalan kompas agar mengetahui fungsi masing-masing bagian. Berikut bagian-bagian penting pada kompas bidik.

Daftar Isi

Bagian-Bagian Kompas

bagian-bagian kompas bidik
  • Visir: Kawat halus untuk membidik sasaran.
  • Penutup: Untuk menutup kompas ketika selesai membidik.
  • Garis penunjuk orientasi: Merupakan nilai hasil bidikan.
  • Tutup Dial: Memiliki 2 garis dengan sudut 45dan dapat diputar
  • Kaca Pelindung: Untuk melindungi magnet dari debu dan kotoran.
  • Jarum Penunjuk: Menunjukkan arah magnet bumi bagian utara.
  • Celah Bidik: Untuk melihat bidikan dari visir.
  • Lensa Pembesar: Merupakan lensa cembung untuk melihat angka dalam skala kompas
  • Pengait Jempol: Memiliki fungsi untuk menstabilkan posisi saat membidik dengan memasukkan jempol/ibu jari, serta dapat juga untuk menggantung kompas
  • Skala Kompas: Terdapat nama arah mata angin berserta nilai derajatnya

Baca juga:

Cara Menggunakan Kompas Bidik

Cara Membidik Sasaran Dengan Menggunakan Kompas
Cara Membidik Sasaran Dengan Menggunakan Kompas

Setelah mengenal bagian-bagian pada kompas. Saat mempelajari cara menggunakan kompas bidik dengan benar. Simak pembahasan berikut ini.

  • Langkah pertama yaitu dengan membuka tutup kompas, lalu posisikan tutupnya hingga tegak lurus.
  • Tarik cincin (pengait jempol) untuk tempat masuk jempol. Masukan bagian pertama jempol kanan ke dalam cincin.
  • Posisikan jari telunjuk sejajar dan memegang penutup atau bagian samping.
  • Dekatkan kompas bidik ke depan mata kanan (kiri juga bisa). Pilih sesuai tingkat kenyamanan.
  • Kemudian cari titik/objek untuk menjadi patokan dalam membidik. Pastikan objek yang cukup jauh (seperlunya) dapat terlihat jelas dan tidak terhalang.
  • Hasil bidikan angkanya bisa terlihat pada garis penunjuk orientasi. Misalnya angka 45° maka di sebut azimut 45°.
  • Langkah selanjutnya, yaitu bergerak menuju titik/objek yang telah terbidik oleh kompas tadi.
  • Setelah sampai di titik, kemudian bidik titik berikutnya dan seterusnya secara berulang.

Mengenal Azimuth dan Back Azimuth

Azimuth atau disebut juga sebagai sudut kompas merupakan besar sudut yang tercipta antara satu titik dengan arah utara dari pengamat yang dihitung searah dengan jarum jam. Sedangkan, Back Azimuth merupakan kebalikan dari Azimuth. Sudut yang terbentuk berbalik dari Azimuth atau berlawanan dengan arah jarum jam.

Cara menentukan azimuth dan back azimuth pada kompas bidik
Sudut Azimuth dan Back Azimuth


Satuan dalam penulisan sudut Azimuth dan Back Azimuth yaitu derajat. Contoh penulisan secara lengkap adalah 100°10’10”, dibaca sebagai 100 derajat, lebih 10 menit, lebih 100 detik. Setiap 60 detik = 1 menit dan setiap 60 menit = 1 derajat.

Bagaimana Cara Menentukan Azimuth dan Back Azimuth?

Dalam menentukan Azimuth pastikan sudah menentukan (membidik) objek yang berada di lintasan garis lurus tanpa ada penghalang. Lihat nilai derajat (arah) yang terdapat pada garis penunjuk orientasi (kompas), nilai tersebut sebagai sudut Azimuth.

Prinsip Back Azimuth yaitu membuat lintasan pada satu garis lurus dengan cara membidikkan kompas ke muka dan ke belakang jarak tertentu. Untuk menentukan Back Azimuth, gunakan ketentuan sebagai berikut.

Jika Azimuth < 180o, maka Back Azimuthnya = Azimuth + 180o. Jika Azimuth > 180o, maka Back Azimuthnya = Azimuth – 180o. Kalau mendapat Azimuth tepat 180o sudut Back Azimuthnya adalah 0 atau 3600.

Langkah-Langkah Back Azimuth

  • Titik awal dan titik akhir perjalanan di plotkan pada peta. Tariklah garis lurus dan hitung sudut kompas bidik yang menjadi arah perjalanan. Hitung juga sudut dari titik akhir ke titik awal, kebalikan arah perjalanan. Sudut kebalikan arah perjalanan ini adalah sudut Back Azimuth.
  • Lihat objek yang mencolok (misalnya pohon besar) pada titik awal perjalanan.
  • Bidik objek sesuai dengan arah perjalanan (sudut kompas) dan tandai dengan salah satu objek yang berada pada lintasan yang akan dilewati.
  • Setelah sampai pada objek tujuan, bidik kompas ke belakang (Back Azimuth) untuk memeriksa kembali. Apakah berada pada lintasan yang tepat.

Itulah pembahasan mengenai cara menggunakan kompas bidik semoga bermanfaat.

About Abdul Jalil

Pandega "Anguilla Rostrata" di Racana Diponegoro

View all posts by Abdul Jalil →